Sunday, March 23, 2008

Kawin.. Kawin.. Kawin..

Dua hari ini gw ngerasa agak-agak sebel ama SMS and topik chatting temen-temen gw. Gimana enggak.. gw yang masih perawan ting ting ini dijadikan tempat keluh kesah orang-orang yang udah kebelet kawin.

Bukannya gw ga pengen kawin ato ga pengen dijadiin tempat curhat sih.. tapi situasi aja yang lagi tidak tepat untuk membahasnya sama gw. Wahai kawan-kawanku yang budiman, ketahuilah bahwa saat ini temanmu yang bernama Anin sedang pusing-pusingnya mikirin sekolah. Dia lagi setengah mati supaya bisa lulus dari sebuah institusi pendidikan yang bernama universitas.

Walo gw amat sangat menikmati every single day yang gw jalani di sini, tapi prosesnya kan ga gampang. Bukan mau ngeluh ya.. tapi cuman mengharapkan pemakluman aja. Hehehehe..

Semalem, Harimurti Wibisono, temen kuliah di Solo dulu tiba-tiba kirim SMS. Sebenernya nggak tiba-tiba sih.. dia adalah temen yang paling rajin nanyain kabar gw. Hihihi.. tengz ya bro! SMSnya berbunyi demikian: "Nin, temen-temen kita udah banyak yang kawin nih. Kayanya tinggal kita doang deh". Mau ga mau kan gw jadi mikir!!! Huh!! Hari.. bertanyalah padaku setahun lg. Ok, deal!

Habis itu tukang angkringan di deket kos gw dulu juga ikut-ikutan curhat. Dia udah pengen kawin tapi kaga ada yang mau ma dia. Gw kan ga tau harus bilang apa. Mau gw suruh ke Mama Lauren tapi dia bukan artis. Gw suruh ke Ki Gendeng tapi dia bukan politisi. Yah tetaplah berdoa Mas Bo'il. Hehehe..

Barusan nih, Ricki pun ikut-ikutan menambahi ide kawin ini. Dia bilang emang udah waktunya untuk kawin. Alasannya: disimpen ga enak, dibuang sayang!! Nah lo, kalo yang ini gw no comment. Wekekeke..

Buat temen-temen yang emang udah pengen kawin.. berdoa dan berusahalah. Jangan mengeluh terus, usaha juga harus kenceng tuh! Selamat berjuang..:p

Paskah

Paskah, suatu perayaan untuk mengenang kebangkitan Kristus merupakan suatu peristiwa yang sangat penting dalam kehidupan orang kristen. Gereja di seluruh dunia merayakan kemenangan Kristus atas maut, dengan doa dan pujian kemenangan. Jika Natal menandai kelahiran Kristus sebagai anak Allah yang turun ke bumi, Paskah merayakan kebangkitanNya. Kata Paskah yang diterjemahkan dari bahasa Inggris "Easter" berasal dari festival bangsa Titanic, yang merayakan datangnya musim semi tiap tahun dan disebut "Eastur"; "Paques" dalam bahasa Perancis; "Pasqua", dalam bahasa Italia; "Pascua" dalam bahasa Spanyol; "Pascha" dalam bahasa Yunani dan "Paaske" dalam bahasa Norwegia.

Semua kata di atas berasal dari bahasa Ibrani, "Pesah", sebuah pesta bangsa Yahudi yang dirayakan pada malam bulan purnama muncul pertama kali di musim semi. Pesta yang dalam bahasa Inggris disebut "Passover" ini menandai pembebasan bangsa Israel dari Mesir yang memperbudak mereka. Malaikat kematian dikirim Allah untuk membunuh anak pertama dari bangsa Mesir yang tak mau melepas bangsa Israel keluar dari Mesir. Malaikat tersebut melewati (pass over) rumah-rumah orang Yahudi tanpa membunuh anak-anak mereka. Pada masa kini, Paskah dirayakan antara tanggal 22 Maret dan 25 April, yang selalu jatuh pada hari minggu.

Hari raya Paskah mengakhiri masa persiapan Paskah selama 40 hari, yang dilalui dengan doa dan puasa, mengenang minggu-minggu sengsara Kristus (Lent). Minggu-minggu sengsara ini dimulai dengan Rabu Abu (Ash Wednesday) dan berakhir pada Sabtu suci (Holy Saturday), sehari sebelum Paskah. Umat Katolik membubuhkan tanda salib di dahinya dengan abu, sebagai tanda berduka cita atas dosa-dosanya. Sedangkan minggu-minggu sengsara dimaksudkan untuk mengenang masa puasa Kristus di padang gurun selama 40 hari sebelum memulai misinya di dunia. Umat Katolik mencoba untuk menghilangkan kebiasaan buruk dengan menahan diri tidak melakukan kebiasaan-kebiasaan atau memakan makanan kesukaannya pada waktu minggu sengsara. Minggu terakhir sebelum Paskah, dimulai dengan Minggu Palma (Palm Sunday) hingga hari minggu Paskah, disebut sebagai minggu suci (Holy week). Selama minggu suci, umat kristen mengenang hari-hari terakhir Kristus di bumi."Minggu palma memperingati masuknya Kristus ke Yerusalem dengan menunggang keledai, disambut dengan daun palma oleh khalayak ramai.

Di banyak gereja, umat kristen membawa pulang daun palma untuk dihias di rumah mereka. Dalam minggu suci ada beberapa rangkaian perayaan pra-Paskah yang dilakukan terutama oleh umat Katolik, antara lain Kamis suci , Jumat Agung dan Sabtu suci.
Kamis suci (Holy Thursday, Green Thursday, Maundy Thursday, Pure or Clean Thursday) memperingati "makan malam terakhir Kristus" (Last Supper). Sedangkan Jumat agung (Good Friday) mengantar kematian Kristus melalui penyaliban. Tiga hari kemudian, pada hari minggu, Kristus bangkit, dan itulah Paskah. Berakhirlah minggu-minggu sengsara digantikan sorak kemenangan.

Happy Easter..